Sabtu, 28 Agustus 2010

3D Blender Project....part 1

Salam Cahaya,

Kayaknya Jatinangor di sore hari ini kebagian Rejeki dari Yang Maha Kuasa berupa curahan air hujan yang memang sangat dibutuhkan oleh para tanaman untuk melanjutkan hidup. hmmm, jadi melankolis neh, hehehe
Berhubung lagi hujan, dan sembari mengisi waktu terluang, ada baiknya kita update blog kita (upadate status addict) :):):):):):)

Well, pada mata kuliah Mas Poor, kita dapet Homework, and should be finish, ada 2 project, One Stop Motion and Pembuatan Film Animasi 3D pertama kita....Binggo...Pengalaman pertama membuat film, engga tanggung langsung 3D. yah mudah-mudahn project kita bisa bersainglah, walaupun sebagai news commer, hehehehe.


Untuk Project 3D Blender, Mas Poor membebaskan tema yang diambil, asalkan bernuansa jenaka. 3Damar Crew sendiri memilih tema yang bernuansa kedaerahan, kali ini, Madura sebagai bahan film animasi kita. (Wah si Rendi merasa tersanjung yah, pastinya bangga banged...mupeng mode on).

Judul : Dooo Adoo Tang Ajhem (aduh ayam ku)

Nama Tokoh : 1. Cak Nawwir, 2. Ajhem (ayam)

Sinopsis Cerita : si Ajhem (tokoh ke dua) awal mulanya dia pasrah saat melihat cak nawwir membawa celurit tajam yang baru saja diasahnya, dalam perjalanan menuju meha "pencabut nyawa". si Ajhem terbayang akan ayah, ibu, saudara-saudaranya yang akan ditinggalkannya, sudah lemas tanpa harapan si Ajhem, tapi di saat celurit Cak Nawwir hampir menebas leher Ajhem, eh si Ajhem malah teringat akan kekasihnya, disinilah yang membuat si Ajhem bangkit dan tidak mau disembelih begitu saja, dengan cepat si Ajhem menangkis celurit Cak Nawwir dengan berubah menjadi Super Carok, kemudian terjadilah perseteruan sengit antara celurit Cak Nawwir dan Super Carok, "ciat, ciat, ciaaaaaaaaaaaaatttttttttt. Tak sadar kaki Super Carok tersandung talenan yang membuat perlawanan Super Carok Berakhir, si Ajhem telah menjadi sate madura. Diatas langit arwah Ajhem gentayangan dan bersedih melihat sang kekasih dari atas yang semakin aduhai, kemudian arwah si Ajhem mencoba gantung diri (arwah kok gantung diri yah..??)

Story Board

Scene 1
Suara Kokok Ayam dan semilir angin pagi, cak nawwir datang sembari mengasah celurit (bunyi mengasah benda tajam)












Scene 2
Efek suara tegang mengiringi ritual Cak Nuwwir (sambil merilik tajam ke arah Ajhem)



Scene 3
Celurit yang telah diasah diangkat ke atas, memantulkan cahaya kemilauan, pertanda celurit itu...(cring cring...cring)





Scene 4
si Ajhem tercengang terdiam dan hanya bisa menelan air ludah berkali-kali














Scene 5
Ajhem menangis pasrah dibawa ke tempat eksekusi, dan terbayang anggota keluarga (lagsu sedih di putar)












masih ada Scene 6, 7, 8,9,dan 10, penasaran...???

hehehe, to be continue dulu yah, mau cari makan dulu neh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar