Proses Booting PC Masa Depan Tak Lebih dari 10 Detik

Proses booting pada PC bisa dibilang sebagai salah satu tolok ukur kinerja komputer. Pasalnya, banyak pengguna mengeluhkan kinerja PC miliknya terkait dengan proses booting yang lama. Memang sih, lambatnya proses booting pada PC bisa terjadi akibat banyak faktor.

Salah satu komponen kunci yang menjadikan proses booting PC menjadi cepat yakni BIOS atau input dasar/sistem output. BIOS, yang ada pada setiap PC Windows dan Apple merupakan bagian pertama dari kode (firmware) yang dijalankan saat komputer dihidupkan. BIOS berfungsi untuk menginisialisasi dan mengidentifikasi perangkat sistem seperti hard-disk, DVD / CD drive, komponen jaringan, port USB, kartu video, keyboard, dan mouse.

Terkait dengan proses booting PC, berdasarkan kutipan PULSAonline dari situs cnet, ada pertanyaan menarik untuk para pakar Industri. Yakni, seberapa cepatkan proses booting PC untuk masa yang akan datang?

Beberapa jawaban akan pertanyaan diatas sudah didapatkan. Hanya, ada satu jawaban bagus dilontarkan oleh manajer senior Intel Software & Services Group, Fadi Zhayri, dimana disebutkan bahwa UEFI (Unified Extensible Firmware Interface) akan menyediakan pondasi kokoh untuk mencapai proses booting cepat (instan-on) PC suatu hari nanti. Proses tersebut diharapkan hanya memerlukan waktu kurang dari 10 detik. Cuma, sejumlah faktor lain seperti sistem operasi diharapkan datang secara bersama untuk mencapai waktu booting cepat tersebut.

Akankah para pengembang PC tersebut dapat merealisasikan rencana dan gagasan tersebut? Kita tunggu saja.